PIEDRA
Disusun Oleh :
Rahayu Suci Lestari
Pembimbing :
dr.Isma Aprita Lubis, SpKK
BAGIAN ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN
RSU dr. Pirngadi Medan
Universitas Baiturrahmah
2012
PIEDRA
PENDAHULUAN
Piedra merupakan infeksi jamur pada rambut yang disebabkan oleh Piedraia Hortai dan Trichosporon Beigelii. Piedra merupakan salah satu bentuk dari Mikosis
Superfisialis Nondermatofitosis dan penyakit ini biasanya banyak ditemukan didaerah
topis.(1,2,3,4,5)
Piedra terjadi karena
Infeksi yang disebabkan rambut kontak dengan spora penyebab yaitu Piedraia Hortai (piedra hitam) dan Trichosporon Beigelii (piedra putih).
Infeksi juga dapat terjadi apabila kontak langsung dengan orang yang sudah
terkena infeksi.(3,4)
Piedra hanya
menyerang rambut kepala, janggut, dan kumis tanpa memberikan keluhan pada
keluhan. Krusta melekat erat sekali pada rambut yang terserang , dan dapat
sangat kecil sehingga hanya dapat dilihat dengan mikroskop. Benjolan yang besar
mudah dilihat, diraba, dan terasa kasar bila rambut diraba dengan jari-jari.
Bila rambut disisir terdengar suara metal (klik). (1,4)
Pada pemeriksaan penunjang langsung dengan larutan KOH
10 % pada rambut yang sakit dan telah dipotong. Benjolan yang disebabkan Piedraia Hortai berukuran bermacam-macam
dan terpisah satu dengan yang lain. Benjolan berwarna tengguli hitam ini
terdiri atas hifa berseptum, teranyam padat dan diantaranya terdapat
askus-askus. Benjolan yang disebabkan Trichosporon
Beigelii tidak begitu terpisah satu dengan yang lain. Anyaman hifa terlihat
mengelilingi rambut sebagai selubung dan padat, tidak berwarna, atau berwarna
putih kekuningan. Benjolan lebih mudah dilepas dari rambut dan berwarna
kehijau-hijauan yang transparan. (1,2,3,4)
Diagnosa piedra berdasarkan atas gambaran klinis dan
didukung oleh pemeriksaan sediaan langsung dan biakan. Penatalaksanaan pada
piedra dapat memotong rambut yang terkena infeksi atau mencuci rambut dengan
larutan sublimat 1/2000 setiap hari.(1,2,3,4)
Prognosis pada piedra baik sepanjang faktor penyebab
dapat dihilangkan dan menjaga kebersihan diri.
DEFINISI
Piedra adalah infeksi jamur pada
rambut, ditandai dengan benjolan (nodus) sepanjang rambut, dan disebabkan oleh Piedraia hortai (black piedra) atau
Trichosporan beigelii (white piedra). (1,2,3,4,5)
SINONIM
Black piedra, white piedra, tinea nodusa, piedra nostros, trikomikosis nodularis, trikomikosis
nodosa, chiqnon disease, beigel disease.
(1,2)
EPIDEMIOLOGI
Piedra ditemukan
didaerah tropis, daerah lembab dan panas, Amerika Selatan, Amerika Tengah,
pantai barat Amerika, Asia timur, Afrika dan Asia tenggara. Kasus pada
laki-laki lebih sering daripada wanita, tetapi di Brazilia pada laki-laki dan
wanita tidak berbeda, berhubungan dengan kultur, sosial budaya setempat.(2,3,4)
Piedra hitam hanya ditemukan di daerah tropis tertentu, merupakan
penyakit endemis ditempat tertentu, terutama yang banyak hujan. Piedra putih
lebih jarang ditemukan, terdapat didaerah beriklim sedang dan sesekali ditemukan
didaerah tropis.(1,4)
ETIOPATOGENESIS
Infeksi terjadi
karena rambut kontak dengan spora penyebab yaitu Piedraia Hortai (piedra hitam) dan Trichosporon Beigelii (piedra putih). Infeksi juga dapat terjadi
apabila kontak langsung dengan orang yang sudah terkena infeksi.(3,4)
Piedra Hitam hanya menyerang rambut kepala dan jamur ini
menyerang rambut di bawah kutikel, kemudian membengkak dan pecah untuk menyebar
di sekitar rambut (shaft) dan
membentuk benjolan tengguli dan hitam. Piedra putih biasanya menyerang janggut
dan kumis. Benjolan berwarna coklat muda dan tidak begitu melekat pada rambut
dan diperkirakan Trichosporon beigelii
hanya dapat menyerang rambut yang telah rusak. (1)
GEJALA DAN TANDA
Piedra hanya
menyerang rambut kepala, janggut, dan kumis tanpa memberikan keluhan pada
keluhan. Krusta melekat erat sekali pada rambut yang terserang , dan dapat
sangat kecil sehingga hanya dapat dilihat dengan mikroskop. Benjolan yang besar
mudah dilihat, diraba, dan terasa kasar bila rambut diraba dengan jari-jari.
Bila rambut disisir terdengar suara metal (klik). (1,4)
a.
Piedra Hitam
Piedra hitam merupakan infeksi asimtomatik. Pada batang
rambut teraba kasar, granular, terdapat nodul fusiform ukuran kecil, mikron
sampai beberapa mm, pada satu ujung menipis dan ujung lain menebal. Nodul bisa
tunggal atau multipel, berwarna hitam. Nodul melekat erat pada batang rambut
dan sukar dilepas. Pertumbuhan rambut terganggu dan mudah patah bila disisir.
Bila disisir sering memberikan bunyi seperti logam.(2,3,4,5)
b.
Pedra Putih
Nodul pada rambut lebih halus, lebih lunak,
musilagenosa, warna putih kuning sampai coklat muda. Nodul menebal pada bagian
tengah, melingkari batang rambut, tunggal atau multipel,mudah dilepas dari
batang rambut. Lokalisasi nodul kebanyakan pada rambut jenggot (dagu), dada, pubis, dan
aksila dan tidak memberikan keluhan.(2,3,4,5)
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Pada sediaan langsung dengan larutan KOH 10 %, rambut
yang sakit dan telah dipotong terlihat sebagai berikut:
a.
Piedra Hitam
Benjolan yang disebabkan Piedraia Hortai berukuran bermacam-macam dan terpisah satu dengan
yang lain. Benjolan berwarna tengguli hitam ini terdiri atas hifa berseptum,
teranyam padat dan diantaranya terdapat askus-askus.(1,4)
Benjolan dipotong melintang, maka tampak pada bagian
yang tipis terdapat selapis pertumbuhan jamur, sedang pada bagian yang tebal tampak
berlapis-lapis pertumbuhan jamur, bercampur masa semen melekat erat pada batang
rambut. Jamur tidak penetrasi sampai korteks, juga tidak mengenai folikel
rambut. Elemen jamur pada bagian tipis tampak artrospora, sedang pada bagian
tebal nampak askus-askus di tepi dengan spora bentuk fusiform. Tiap askus ada
4-8 spora, sehingga tampak seperti sisir pisang.(1,2,3,4)
Kultur rambut media Sabauroud yang mengandung
antibiotika dan sikloheksimid, tumbuh pada suhu kamar setelah 1-3 minggu.
Tampak koloni yang awalnya tumbuh sebagai koloni ragi yang berwarna kuning,
kemudian dalam 2-4 hari akan berubah menjadi koloni filamen.(2,3)
b.
Piedra Putih
Benjolan yang
disebabkan Trichosporon Beigelii tidak
begitu terpisah satu dengan yang lain. Anyaman hifa terlihat mengelilingi
rambut sebagai selubung dan padat, tidak berwarna, atau berwarna putih
kekuningan. Benjolan lebih mudah dilepas dari rambut dan berwarna
kehijau-hijauan yang transparan. Bentuk invasif lokal atau diseminata pada T.beigelii dijumpai pada kasus HIV
positif, leukemia, aplasi sumsum tulang, transplantasi ginjal, keadaan
immunosupresif lain.(1,2,3)
DIAGNOSA
Diagnosa piedra
berdasarkan atas gambaran klinis dan didukung oleh pemeriksaan sediaan langsung
dan biakan.(1,2,3,4)
PENATALAKSANAAN
Memotong rambut
yang terkena infeksi atau mencuci rambut dengan larutan sublimat 1/2000 setiap
hari (biasanya hasil pengobatan akan tampak dalam 1 minggu), topikal dengan
asam benzoat, sulosio perchlorida 1:200 atau sampo ketokenazol. Obat anti jamur
konvensial dan yang baru pun berguna. Untuk laki-laki dapat dilakukan
pencukuran.(1,2,3,4)
PROGNOSIS
Prognosis baik sepanjang faktor penyebab dapat
dihilangkan dan menjaga kebersihan diri.
Daftar Pustaka
1 1. Djuanda,
A. Piedra ; dalam Ilmu Penyakit
Kulit & Kelamin Edisi IV, Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Jakarta
, 2005; hal ;101-102.
2 2.Budimulja, Unandar. Piedra :
dalam Dermatomikosis Superfisialis,Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia,
Jakarta : 2001,
hal ; 84-86.
3 3.Siregar,
R.S. Piedra; dalam Penyakit Jamur Kulit;
edisi ke-2. Jakarta; EGC. Hal; 12-13.
4 4.Gandahusada, Srisasi. Piedra
; dalam Parasitologi Kedokteran,
Edisi ketiga, Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia,2006 ; hal ; 284-286.
5 5.Jawetz,Melnick,Edward. Piedra ; dalam Mikrobiologi
Kedokteran, Edisi 20,EGC. Hal;612.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar